"Sunrise Pantai Padangbai,
Karangasem, Bali"
Kok bisa sampe Bali.
Gini ceritanya..
Jadi waktu itu ada kegiatan Perkemahan Wirakarya Nasional di Lombok, NTB nah, berhubung aku, kak Niken dan Kak Ju bukan peserta juga bukan pinkon atau apalah pejabat penting perkemahan, jadi kami cuma mampir tu istilahnya. Kami bertiga kesana semalam sebelum upacara pembukaan PWN VIII 2015, besok paginya kami ikutan upacara dan mengelilingi buper seharian.
Malamnya kami di jemput sama temennya Kak Niken yang di Lombok, Mas Rendi dan istrinya, jadi kami diajak main keliling lombok lebih kurang 2 hari 2 malam di lombok.
Setelah itu kami menuju Bali naik kapal fery dari Pelabuhan Lembar, Lombok menuju Pelabuhan Padangbai, Karangasem, Bali. Perjalanan ini melewati selat lombok menempuh perjalanan lebih kurang 4-6 jam, nah waktu itu kita dapat ombak yang bagus jadi cuma 4 jam perjalanan. Oia, ongkosnya murah banget untuk ukuran dewasa hanya Rp 44.000,- per orang, anak-anak Rp 29.000, nah kalok bawa motor Rp 129.000 dan mobil Rp 790.000,-.
Jam 17.00 WITA kami sampai di Pelabuhan Padangbai, disana kami disambut teman kami Komang Ayu Sawitri Widyantari anak DKD Bali.
Karna hari sudah malam, jadi malam ini kami menginap di villa keluarganya Komang Ayu. Villanya deket dari pelabuhan lebih kurang 15 menit jalan kaki, sepanjang jalan perjalanan menuju villa aku dan teman-teman kaget karena disini banyak yang melihara Babi.
Sesampainya kami di villa kami rehat sejenak dan menuju Pantai Padangbai, yang jaraknya cuma 50 m dari villa. Karena hari sudah hampir magrib jadi kami usaikan ngobrolnya dan kembali lagi ke villa.
Malamnya kami cari makan ke arah Kota, karena bingung makan apa dan dimana, jadi kami makan di KFC. Setelah itu, kami berkunjung ke Kwarda Bali dan lanjut jalan keliling Denpasar dan sempat juga ke Pantai Kuta. Setelah itu kami pulang kembali ke villa.
Pagi ini aku terbangun, masih serasa mimpi bisa sampe sini. Seusai subuh aku berjalan disekitar villa dan berlari kecil menuju pantai. Karena yang lain masih pada tidur mungkin karna kecapean kali ya jadi aku ke pantainya sama Dwi.
Biasanya kalok kemah Pantai di Pulauku pasirnya putih tapi ini pasirnya hitam dan baru sadar kalok teksturnya sedikit kasar dan ada batu-batu kali yang berwarna hitam dengan berbagai bentuk dan ukuran, tapi rata-rata bentuknya oval. Sampe-sampe aku sama Dwi main susun batu. Cantik..
Hangat mataharinya beda, soft banget..
Apa karena ini di Bali ya.. Dan ini pertama kalinya aku ke Bali. Pulau dewata yang hanya bisa aku lihat di Pelajaran Geografi dan peta dunia pada jaman aku kelas 4 SD. Hahaha..
Alhamdulillah kesampean kesini, walau cuma 1 hari 1 malam disini, tapi aku seneng banget bisa kesini menyaksikan berbagai perbedaan budaya dan sisi lain keindahan Indonesia.
So thank you buat Komang Ayu, keluarga dan DKD Bali sudah mau di repotin.
Suatu hari aku akan kembali lagi kesini, ngebolang keliling Bali. Insyaa Allah. Aamiin. :D
Oke cukup sampai disini ceritanya, semoga berfaedah dan sampai jumpa di cerita selanjutnya.. 😉.
